WWW.TRIBRATANEWSIMEULUE.COM–
Polres Simeulue kerahkan 124 personel untuk mengawal dan mengamankan jalannya unjuk rasa di halaman kantor DPRK Simeulue. Mareka meminta Bupati Simeulue Erly Hasim di cambuk sesuai aturan syariat Islam Aceh, karena terkait dugaan video Amoral yang sudah meresahkan masyarakat di dalam dan di luar Kab.Simeulue. Senin (29/07/2019).Kapolres Simeulue AKBP Ardanto Nugroho, S.I.K, M.H, SH melalui Humas Polres Simeulue mengatakan”, aksi tersebut berlangsung di mulai dari Mesjid Baiturrahman Kota Sinabang Kabupaten Simeulue dan berlajut aksi pawai mengelilingi jalan kota Sinabang dan berakhir ke halaman Kantor DPRK Simeulue.Sambungnya”, pengamanan bertujuan untuk mencegah terjadinya anarkis. “Kita mengerahkan 124 personel yang dipimpin langsung oleh Waka Polres Simeulue KOMPOL Rusman Sinaga, SS, kita apresiasi unjuk rasa sekira 200-an masyarakat dari berbagai kecamatan di Kabupaten Simeulue ini berjalan damai, aman dan kondusif, bahkan setelah selesai unjuk rasa, masyarakat yang ikut unjuk rasa mengutip sampah agar lingkungan tetap bersih ” ungkapnya.
Sebelumnya kita juga sudah menghimbau supaya pendemo tidak melakukan perbuatan yang anarkis. Agar aksi tersebut dapat berlangsung aman dan kondusif,” tegas Kapolres.
(Humas Polres Simeulue)